Batik Ciprat Arsiduta dan Tari Reyog kendang Warnai Pameran Karya P5 IKM

TERASKATA.COM, Tulungagung-Rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2023, SMPN 1 Kedungwaru suguhkan Batik Ciprat Arsiduta dan Kearifan lokal Tari Reyog kendang Tulungagung, dalam pameran hasil karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang digelar di halaman kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Tulungagung. Selasa, (2/5/2023).

Hal ini disampaikan Kepala SMPN 1 Kedungwaru, DR.Sri Wahyuni, M.Pd.,saat diwawancarai Jurnalis Teraskata.com disela kegiatan.

Menurutnya, kegiatan pameran yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kabupaten Tulungagung dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional adalah pameran hasil karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), yang mana setiap sekolah yang sudah melaksanakan Kurikulum Merdeka Belajar maka diberi kesempatan untuk memamerkan hasil karya pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

“Untuk kami, SMPN 1 Kedungwaru dalam mengikuti pameran ini melakukan dua hal kegiatan. Yang pertama, penguatan profil pelajar Pancasila kami mengambil tema kewirausahaan dengan topik Batik Ciprat Arsiduta. Yang kedua pameran hasil karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), kami mengambil tema kearifan lokal dengan topik pelestarian kesenian tari Reyog kendang Tulungagung,” kata Sri Wahyuni.

“Jadi kami tampilkan produk yang sudah ada, modul,  dokumentasi, dan kali ini pun kami melakukan unjuk kerja di tempat pameran,” terangnya.

Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Tulungagung, yang telah memberikan kesempatan menyuguhkan hasil karya pelaksanaan P5 dari siswa-siswi SMPN 1 Kedungwaru sehingga dapat dikenalkan kepada khalayak umum.

“Alhamdulillah, tadi dikunjungi Bapak Bupati beserta ibu, dan wakil Bupati beserta ibu, beliau berkenan dengan unjuk kerja Batik Ciprat, dan Alhamdulillah Ibu Bupati dan Ibu Wakil Bupati berkenan membatik bersama anak-anak. Hal ini sebagai bentuk bahwa karya anak-anak Kami luar biasa,” ungkapnya.

Komentar