” Kedepannya saya berharap agar sarana tempat dalam program bimbingan belajar bahasa Inggris untuk anak-anak bisa terealisasikan,” ujarnya.
Tak hanya itu, kata Ana program bedah rumah warga, agar dapat dilanjutkan, hal ini ia nilai masih banyak warga yang secara ekonomi perlu mendapatkan dukungan oleh pemerintah.
” Setahu saya kok masih jarang warga mendapatkan program bedah rumah, dan hal tersebut sudah saya sampaikan ke Pak Imam,” ungkap Ana.
Sementara itu, aspirasi masyarakat Kota Kediri ditujukan ke Pak lek Imam, juga disampaikan oleh Nila Abidah selaku perwakilan dari kaum perempuan atau emak emak.
Peranannya sebagai orang tua, dan memiliki anak kecil dirinya merasa khawatir atas maraknya kasus perundungan, atau pelecehan, atau kekerasan seksual di Kota Kediri.
” Kasus pelecehan pelecahan itu agar diperhatikan dan keamananya lebih terjaminlah untuk anak anak. Kalau daerah saya seperti itu,” ujar Nila.
Nila mengatakan dirinya tertarik, dan menaruh perhatian kepada Pak lek Imam sebagai anggota dewan, karena program yang ditawarkan kepada masyarakat cukup rasional.
Komentar