Dorong Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat, Pemdes Pacalan Giatkan Pemberdayaan Masyarakat

TERASKATA.COM, Magetan – Dikenalnya Desa Pacalan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, dengan penghasil jrembak atau selada air terbaik dan memiliki batik khas tersendiri yakni Batik sekar perdikan “Batik ini memiliki motif yang diambil dari bunga Wijaya Kusuma. Bunga ini merupakan tanaman yang unik, karena tanaman ini mekar pada malam hari. Hal ini sesuai dengan konsep nama kembang sore yang artinya bunga yang mekar pada malam hari”. Dan saat ini tengah dikembangkan yang diharapkan mampu bersaing di percaturan ekonomi pasar bebas ke depan.

Dalam pengembangan produk batiknya berada di bawah atau dikelola oleh pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK) Yang berada di lingkup Balai Desa di ruangan tertentu dengan nama ” sekar perdikan” .

Dalam pertemuannya Dengan awak media, pada kamis(30/03/23), kepala Desa Pacalan, Agus Suharto, S.T M.T menguraikan alasannya memilih tema “Sekar predikan” karena sebagai ciri khas dari khas produk batiknya yang di ambil dari bunga Wijayakusuma baik dengan motif bunganya dan daunnya.

“Memang selama ini batik telah menjadi kekayaan budaya bangsa dan mendapat pengakuan dunia yang semakin beragam, baik motif maupun bahannya., Termasuk wilayah Magetan. Maka di desa kami memiliki ciri khas tema dan motif tersendiri, yaitu bunga’ Wijaya Kusuma “, ujarnya dalam pertemuan.

Mengenai pengembangan produksinya pemerintah Desa (Pemdes) Pacalan juga merangkul beberapa pihak yang berhubungan dengan batik untuk memperkuat segi produksi maupun dalam hal pemasaran ke depan.

Dan di akhir pertemuannya Agus Suharto, S.T M.T mengharapkan ke depan batiknya mempunyai inovasi motif – motif yang milenial, dari warna maupun coraknya. Supaya nantinya banyak di sukai masyarakat khususnya Magetan sendiri maupun luar daerah.(A.ng)

Komentar