Banyuwangi,Teraskata.com – Pantai Grajagan, dengan segala pesonanya yang legendaris, telah lama menjadi magnet bagi para pencinta alam dan pengagum keindahan pantai di Banyuwangi.
Namun, seiring berjalannya waktu, pesona pantai ini tampaknya mulai terlupakan di antara derasnya arus wisatawan menuju destinasi yang lebih populer.
Pada tahun 1980 sampai tahun 1990-an, Pantai Grajagan yang terletak di Kecamatan Purwoharjo pernah menjadi ikon wisata populer di Banyuwang
Setiap hari baik siang maupun malam, banyak wisatawan yang datang ke Pantai Grajagan. Namun, memasuki tahun 2012 hingga sekarang, pengunjung yang datang ke Pantai Grajagan terus merosot.
“Hari Minggu saja, jumlah pengunjung yang datang paling banyak sekitar 100 orang,” kata Siti, pedagang yang di Pantai Grajagan.
Meskipun terlupakan, Pantai Grajagan masih menyimpan keindahan alamnya yang memukau. Keindahan pantai dan deburan ombak yang menggulung dengan gemuruh di pantai. Harga tiket masuk (HTM) ke pantai tersebut adalah Rp 10.000 per orang.
Meskipun Pantai Grajagan memiliki view yang bagus, tetapi jalan yang harus ditempuh untuk sampai ke pantai ini sangat sulit karena jalanan yang menanjak dan rusak sehingga dapat memakan waktu yang cukup lama untuk sampai ke pantai tersebut.
Pantai Grajagan juga menawarkan tempat penginapan untuk para wisatawan yang ingin menginap di pantai tersebut dengan harga Rp 500 ribu per malamnya.
Tidak hanya warga lokal saja yang mengunjungi pantai tersebut melainkan banyak sekali warga asing yang datang untuk berselancar.
Di pantai ini juga banyak nelayan yang menangkap ikan dan juga banyak sekali pedagang yang berjualan di area sekitar Pantai Grajagan, tetapi jika hari biasa pedagang yang berjualan sangat sedikit hanya ada satu atau dua pedagang yang berjualan.(Joko)
Komentar