TERASKATA.COM, Banyuwangi– Lapas Banyuwangi kembali melakukan kerjasama dengan pihak luar dalam pelaksanaan pembinaan bagi warga binaannya. Kali ini SMK PGRI 2 Giri Banyuwangi dirangkul untuk memberikan keahlian dibidang pertukangan dan pengelasan.
Kerjasama itu ditandai dengan pelaksanaan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama yang dilakukan oleh kedua pihak di Aula Saharjo pagi tadi, Senin (6/2).
Perjanjian kerja sama itu bukan yang pertama kali dilakukan oleh Lapas Banyuwangi dan SMK PGRI 2 Giri. Pada tahun 2022 kedua pihak juga telah melaksanakan kerja sama.
“Penandatangan kali ini sifatnya untuk memperpanjang perjanjian yang telah dibuat sebelumnya,” ujar Kalapas Banyuwangi Wahyu Indarto.
Wahyu menyebut, materi pelatihan yang diberikan kepada warga binaan juga berbeda dengan materi pelatihan pada tahun sebelumnya.
“Tahun lalu materi yang diberikan kepada warga binaan yaitu mengenai desain interior, sedangkan pada tahun ini kami fokuskan pada pelatihan pertukangan bangunan dan pengelasan,” ucapnya.
Kegiatan pelatihan rencananya akan digelar dengan jangka waktu dua minggu. Pada minggu pertama warga binaan akan diberikan pelatihan pertukangan bangunan, sedangkan pada minggu kedua akan diberikan pelatihan pengelasan.
“Pelatihan rencananya akan kami lakukan mulai tanggal 6 sampai dengan 20 Februari, dan akan diikuti oleh sekitar 20 orang warga binaan,” urainya.
Komentar