TERASKATA.Com, Kediri–PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero Daop 7 Madiun melakukan kegiatan kampanye di Stasiun Kediri untuk mencegah tindak kekerasan dan pelecehan seksual, Rabu (29/6/2022).
Kegiatan ini dilakukan secara serentak di 14 stasiun di seluruh wilayah kerja KAI bertujuan nengampanyekan untuk menggugah kesadaran masyarakat agar tidak melakukan tindak kekerasan dan pelecehan seksual di transportasi umum, khususnya kereta api.
“Kampanye ini penting untuk mengajak kepada masyarakat supaya ketika menggunakan layanan KAI tetap saling menghargai dan menghormati sesama pelanggan. Sehingga dapat terwujud transportasi kereta api yang aman dan nyaman bagi seluruh pelanggan,” ucap Vice President Daerah Operasi 7 Madiun Hendra Wahyono melansir pernyataan VP Public Relations KAI Joni Martinus.
Menurutnya, dalam kegiatan ini, KAI melibatkan berbagai pihak untuk ikut menyuarakan pencegahan pelecehan seksual di layanan KAI.
Dalam pelaksanaan kampanye serentak tersebut diantaranya Komunitas Pencinta Kereta Api, Komnas Perempuan, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, serta tokoh-tokoh dan aktivis anti kekerasan seksual.
Dalam kampanye tersebut, Hendra menguraikan, KAI melakukan himbauan mencegah tindak kekerasan dan pelecehan seksual melalui pengeras suara. KAI juga menyampaikan pesan melalui spanduk, poster, pamflet, dan stiker. KAI juga mengajak masyarakat menandatangani petisi anti kekerasan dan pelecehan seksual di transportasi publik serta membagikan suvenir kepada pelanggan di stasiun dan kereta api.
Komentar