TERASKATA.Com,Tulungagung-Kepala Kepolisian Republik Indonesia, memberikan penghargaan kenaikan pangkat luar biasa “Anumerta” Kepada (Alm) Bripka Andik Purwanto, anggota Polres Tulungagung, yang meninggal dunia saat menjalankan tugas BKO di Malang.
Hal tersebut disampaikan Karo SDM Polda Jatim, Kombes Pol.Harry Kurniawan, saat mengunjungi keluarga (Alm) Bripka Andik Purwanto, bersama Komisioner Kompolnas, Irjend Pol (Purn) Drs, Puji Hartanto Iskandar, MM, di rumah duka, yang berada di Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung. Senin, (3/10/2022) malam.

Karo SDM Polda Jatim, Kombes Pol.Harry Kurniawan, saat ditemui awak media mengatakan bahwa, dirinya mewakili Kapolda Jatim, juga untuk menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya personel Polri dan masyarakat yang menjadi korban dalam kejadian di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (01/10/2022) malam yang lalu.
“Selain itu, saya mengantarkan surat keputusan dari bapak Kapolri terkait penghargaan kenaikan pangkat luar biasa Anumerta kepada Aipda Andik Purwanto, dan hari ini langsung diterima oleh ahli warisnya yakni istri dan orang tua dari almarhum,” terangnya.
Dalam kunjungan tersebut, Komisioner Kompolnas, Irjend Pol Purnawirawan Drs, Puji Hartanto Iskandar, MM, juga menyampaikan belasungkawa dan rasa empati kepada Bripka Andik Purwanto, yang meninggal dunia saat menjalankan tugas BKO di Malang.
“Kami ikut berbela sungkawa atas meninggalnya Aipda Anumerta Andik Purwanto, dan tadi dari pihak keluarga juga sudah menyampaikan keikhlasannya. Dari pihak keluarga juga menyampaikan tidak ada hal – hal mengenai tuntutannya karena sudah menyerahkan sepenuhnya kepada Polri,” kata Komisioner Kompolnas, Irjend Pol (Purn). Drs, Puji Hartanto Iskandar, saat diwawancarai awakmedia.
Dalam kesempatan tersebut Ia juga menyampaikan bahwa, ada pesan dari Kapolri apabila dari anak-anak almarhum punya cita-cita atau keinginan menjadi Polisi, Kapolri siap menerimanya.
“Tadi saat kami tanyai, anak pertama dari almarhum masih 9 tahun, maka nanti kalau lulus SMA berarti masih kurang 9 tahun lagi. Insyaalloh nanti bisa menggantikan orang tuanya. Untuk itu bagi keluarga yang ditinggalkan bisa tabah dan semoga ini bisa menjadi kebaikan kedepannya,” tuturnya.










Komentar