Madiun,Teraskata.com – Bulan Suro adalah bulan pertama dalam penanggalan Jawa, yang juga bertepatan dengan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah. Pada bulan Suro tahun 2025 di Madiun akan diramaikan dengan berbagai kegiatan perguruan silat, termasuk Suroan oleh Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dan Suran Agung oleh Persaudaraan Setia Hati Winongo -Tunas Muda (PSHW-TM) serta acara-acara lain yang terkait dengan tradisi perguruan silat. Agenda-agenda tersebut akan dihadiri oleh anggota-anggota atau warganya dari berbagai daerah di Jawa Timur khususnya dan Indonesia pada umumnya.
Sebagai langkah antisipasi agar dalam pelaksanaan kegiatan pada bulan Suro 2025 tetap kondusif, Kapolda Jatim mengeluarkan maklumat yang berisi aturan-aturan yang harus dipatuhi oleh perguruan silat selama bulan Suro, termasuk larangan penggunaan atribut perguruan, aturan keberangkatan dan kepulangan, serta pengawalan oleh petugas Polri. Maklumat Kapolda Jatim tersebut telah disosialisasikan oleh Polres-polres dengan Ketua umum atau ketua cabang perguruan silat sesuai wilayah yang jadi wewenang lnya.
Untuk memastikan kesiapan personel dalam pengamanan rangkaian kegiatan sakral perguruan-perguruan silat tersebut, Polda Jatim melaksanakan Apel Gelar Pasukan OPS Aman Suro 2025 yang melibatkan unsur TNI, Polri, Pemerintah Daerah, Pamter PSHT, dan pengamanan nternal PSHW-TM dengan mengambil tempat di Alun-alun Kota Madiun. Rabu Sore, (25/6/25).
Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Dirsamapta Polda Jatim, Kombes Pol Budi Karyono S.H. dan untuk Komandan Upacaranya, Kasat Samapta Polres Madiun Kota AKP Hariyanto S.H. Apel gelar pasukan ini diikuti sekitar ± 1.100 orang dengan Penanggung Jawab, AKBP Wiwin Junianto Supriyadi, S.I.K. (Kapolres Madiun Kota).
Turut hadir dalam Apel tersebut, Walikota Madiun Dr. Drs. H. Maidi, S.H., M.M., M.Pd., Wakil Walikota Madiun F. Bagus Panuntun, Forkopimda Kota Madiun, Wakil Ketua Ii DPRD Kota Madiun Drs. Istono, M.Pd,, Kasrem 081/DSJ Letkol Inf Meina Helmi S.Sos, Bupati Madiun Drs. Hari Wuryanto, S.H., M.AK, Kapolres Madiun AKBP Mohammad Zainur Rofik, S.I.K.
Dalam sambutannya, Dirsamapta Polda Jatim Kombes Pol Budi Karyono S.H., menyampaikan bahwa Apel Kesiapan ini merupakan langkah strategis untuk memastikan kesiapan seluruh jajaran dalam mengamankan rangkaian kegiatan Suroan PSHT Pusat Madiun dan Suran Agung PSHW-TM 2025, yang melibatkan massa besar dan berpotensi menimbulkan kerawanan.
“Kegiatan ini bersifat sakral dan diikuti ribuan warga dari berbagai daerah, sehingga diperlukan pengamanan yang antisipatif, terpadu, dan sinergis, ” ungkapnya.
Lebih lanjut Kombes Pol Budi Karyono mengatakan rokus pengamanan meliputi: Pemantauan titik strategis seperti lokasi pengesahan, tirakatan, dan jalur pergerakan massa. Koordinasi lintas sektor antara TNI, Polri, Pemda, Pamter PSHT, dan pengamanan PSHW-TM. Ditekankan pula imbauan kepada seluruh warga perguruan agar menjaga marwah organisasi, menaati aturan, dan menjaga ketertiban.
Selain itu dalam apel tersebut menegaskan Komitmen bersama menjaga keamanan dan kondusivitas wilayah Madiun Raya selama kegiatan berlangsung.
Apel yang dilaksanakan ini sebagai bentuk sinergi lintas sektor dalam mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban selama rangkaian kegiatan Suroan 1447 H/2025 oleh Warga PSHT dan Suran Agung PSHW-TM di wilayah Kota dan Kabupaten Madiun.
Setelah kegiatan Apel dilanjutkan Show Of-Force di jalan Protokol Kota Madiun yang melibatkan sebanyak seribu seratus sembilan belas (1.119) dalam pelaksanaan kegiatan Suroan dan Suran Agung Tahun 1447H/2025M. (Sur).
Komentar