Kirab Pataka, Panji Lambang Provinsi Jawa Timur Tiba di Tulungagung

TERASKATA.Com, Tulungagung-Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya yang merupakan Panji lambang Provinsi Jawa Timur telah sampai di Kabupaten Tulungagung. Hal tersebut ditandai dengan apel penyerahan Pataka oleh Satpol-PP Kabupaten Blitar kepada Sekda Kabupaten Tulungagung, Drs. Sukaji, M.Si., di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso. Sabtu (24/09/2022).

Diiringi kesenian tari reog kendang, pasukan pembawa Pataka dari Satpol PP Kabupaten Blitar memasuki Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, guna mengikuti prosesi Apel penyerahan Pataka Jer Basuki Mawa Beya kepada Sekda Kabupaten Tulungagung, Drs. Sukaji, M.Si., yang selanjutnya Pataka tersebut diserahkan kepada Kasatpol PP Kabupaten Tulungagung, untuk kemudian diteruskan se Satpol PP Kabupaten Trenggalek.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan Panji lambang Satuan Polisi Pamong Praja “Praja Wibawa” lambang Satuan Perlindungan Masyarakat, lambang Satuan Pemadam kebakaran, “Yudha Brama Jaya” dan lambang Hari Jadi Provinsi Jawa Timur yang ke 77, serta penyerahan Ripta prasasti dari kota Blitar kepada Sekda Kabupaten Tulungagung.

Selanjutnya setelah Ripta tersebut dibacakan oleh Sekda Kabupaten Tulungagung selaku pimpinan Apel, Ripta tersebut juga di serahkan kepada Kasatpol PP Kabupaten Tulungagung untuk kemudian diteruskan ke Satpol PP Kabupaten Tulungagung.

Sekda Kabupaten Tulungagung, Drs. Sukaji, M.Si, mengatakan, Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya, optimis Jatim bangkit, dilaksanakan mulai tanggal 16 September sampai dengan 11 Oktober 2022, dengan menempuh jarak -+ 2000 Km.

“Diberangkatkan mulai dari titik nol Surabaya, di kantor Gubernur Jawa Timur, jl. Pahlawan 110 Surabaya oleh Gubernur Jawa Timur, untuk selanjutnya diteruskan secara estafet ke kota/pendopo/kantor Bupati/ Walikota di 38 kabupaten/kota se Jawa Timur dan finish di gedung Negara Grahadi,” terangnya.

Lebih lanjut disampaikan Sekda Sukaji, Kegiatan kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya merupakan persembahan forum koordinasi Sat Pol PP, Satuan Perlindungan Masyarakat, serta Satuan Damkar penyelamatan Provinsi Jawa Timur, untuk menyemarakkan peringatan Hari jadi ke 77 Provinsi Jawa Timur tahun 2022, dan menggelontorkan semangat optimis Jatim bangkit ke seluruh wilayah Jawa Timur.

“Jer Basuki Mawa Beya atau berarti setiap keberhasilan memerlukan pengorbanan, dan lambang daerah Provinsi Jawa Timur mempunyai makna, dengan melandaskan Pancasila, terutama jiwa keTuhanan Yang Maha Esa, yang menjiwai segala segi kehidupan, dan dengan jiwa pahlawan yang pantang mundur, dan kokoh sentosa, serta jujur disertai pula kesuburan daerahnya yang penuh dengan sawah ladangnya, yang luas dan gunung-gunung berapi kebanggaan Jawa Timur, dengan mewarisi semangat jantan nenek moyang kita, rakyat Jawa Timur terus berjuang untuk menyelesaikan revolusi Indonesia, membangun segala bidang, memenuhi tuntutan amanat penderitaan rakyat, demi kelengkapan hidup jasmani dan rohani, menuju cita-cita masyarakat adil dan makmur, aman, Trentrem damai, murah sandang, murah pangan, dengan kata lain, Tata Trentrem Kerta Raharja,” tutur Sukaji.

” Ini juga merupakan lambang Guyup Rukun untuk melaksanakan pembangunan dan salah satu nilai sejarah di Jawa Timur. Sehingga bisa memberikan semangat untuk membangun Jawa Timur untuk lebih baik lagi,” tandasnya.

Acara tersebut dihadiri Dandim 0807, Letkol. Czi Nooris Agus Rinanto, dan jajaran Forkopimda Tulungagung. (Agus)

Komentar