Sementara itu disinggung terkait kekompakan para supporter yang hadir tumplek blek memadati tribun Stadion Rejoagung, guna memberikan dukungan semangat pada para pemain, Heni mengaku hal tersebut merupakan hikmah dari kurikulum merdeka dan atas seijin Dinas.
“Untuk supporter semua siswa kami, dan juga seijin Dinas. Karena sekarang kurikulum merdeka itu ada pembelajaran yang dinamakan pembelajaran berprofil Pancasila, yang disitu bertanggung jawab terhadap dirinya masing-masing, disitu kita ambil hikmahnya,” kata Heni.
“Jadi sambil mendukung temannya di luar itu anak-anak juga mendukung dirinya sendiri, keamanan untuk dirinya, dan juga keamanan untuk sekolah, dan kami dari guru juga diwajibkan untuk semuanya turun ke lapangan,” tambahnya.
Mengetahui potensi-potensi muda berbakat tersebut, selaku Komandan Kontingen KONI Kabupaten Tulungagung, Heni berharap, untuk anak-anak yang di luar SMP Negeri 3 Tulungagung nantinya bisa menjadi tim Sepakbola Kabupaten Tulungagung.
“2 hingga 3 tahun yang akan datang nanti kita tunggu untuk menjadi tim sepakbola KONI Tulungagung,” pungkasnya. (Agus)
Komentar