TERASKATA.COM,Madiun – Bupati Madiun H. Ahmad Dawami Ragil Saputra didampingi Wakil Bupati Hari Wuryanto memberikan anugerah penghargaan kepada pemenang Lomba Inovasi dan Teknologi Tahun 2023, di Pendopo Ronggo Djumeno, Alun-alun Resokpati Caruban. Senin, (17/7/2023) Siang.
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Bappeda Kabupaten Madiun, Kurnia Aminulloh, beserta jajarannya, Panitia Lomba Inotek, serta para pemenang dan pendampingnya.
Dalam laporannya, Kepala Bappeda Kabupaten Madiun, Kurnia Aminulloh, menyampaikan bahwa, tujuan diselenggarakannya Lomba Inovasi dan Teknologi (Inotek) oleh Badan Perencanaan Pembangunan Riset Dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA) Kabupaten Madiun, untuk memotivasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk lebih berkreasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, serta memberikan apresiasi kepada masyarakat yang merupakan inovator-inovator di wilayah Kabupaten Madiun dalam mengembangkan hasil inovasinya yang bermanfaat bagi masyarakat luas dan menjadikan nilai tambah dalam kehidupan sehari hari.
Menurutnya, dalam kegiatan ini juga akan dilakukan penyampaian pencatatan hak atas intelektual masyarakat dan pengumuman karya-karya inovasi yang dibuat perangkat daerah dan masyarakat Kabupaten Madiun.
“Ada dua esepsi pokok dalam kegiatan ini, yang pertama penyampaian pencatatan hak atas intelektual komunal masyarakat berupa produk Kue Brem dan Manco, yang sudah dibranding oleh warga masyarakat Madiun dan menjadi produk unggulan Kabupaten Madiun, serta pengumuman karya-karya inovasi yang dibuat perangkat daerah dan masyarakat Kabupaten Madiun,” ucap Kurnia.
“Alhamdulilah berkat doa restu dan bimbingan perangkat daerah, salah satu karya dari generasi muda di Kabupaten Madiun berhasil masuk nominasi Provinsi Jawa Timur, sebuah karya yang sudah diakui dalam pelayanan masyarakat dan membranding produk ekonomi kreatif,” terangnya.
Dikatakannya, Lomba Inovasi dan Teknologi (Inotek) tahun ini dibagi menjadi 4 kategori dengan kriteria dan peserta untuk tiap kategori berbeda.
Adapun Pemenang Lomba Inotek untuk Kategori I Inovasi Daerah,
Peringkat I diraih, Dinas PUPR dengan judul Inovasi ‘Silat Jantan’ (System Informasi Laporan Terpadu Jalan dan Jembatan).
Untuk Kategori II Berbasis Website/Mobile Apps/Android, Peringkat I diraih, Hermawan Effendi-Deviprima Musvita, dengan judul Inovasi Tax in Gis : Pemetaan Potensi Peningkatan PBB -P2/BPHTB Kabupaten Madiun Berdasarkan System Informasi Geografis.
Sementara itu untuk Kategori III Bidang Ekonomi dan Non-Ekonomi, Peringkat I diraih Septa Krisdiyanto – Dani Wulandari, dengan judul Inovasi Transfigurasi Sampah Plastik Menjadi Ecobric Melalui Teknologi Kompresi.
Sedangkan untuk Kategori IV pelajar, Peringkat I diraih, Laksmi Kurniawan dan Zautha Arzinjani, dengan judul Inovasi Praktek Membuat ‘Nebule’ (Nugget Bekatul Lele), Nutrisi pencegah stunting dan pendukung program gemar makan ikan Kabupaten Madiun.
Semesta itu dalam sambutannya, Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami R.S atau akrab dipanggil Kaji Mbing, mengatakan bahwa, inovasi teknologi tersebut penting dibutuhkan sekali untuk menyelesaikan berbagai permasalahan atau persoalan, sehingga penyelesaian pekerjaan atau pelayanan pada masyarakat bisa lebih cepat, walaupun dalam penerapannya perlu ruang untuk menyempurnakan.
“Ini bagian dari bagaimana masyarakat secara umum juga tahu apa yang menjadi problema kita, apa yang akan kita selesaikan, problema apa yang selama ini jadi masalah publik, atau pemerintahan,” tandasnya.
“Tugas berikutnya setelah inovasi ditemukan, diterapkan seperti apa dan penerapan itu perlu ruang untuk menyempurnakan. Mungkin ide, inpirasi dari penerima penghargaan. Setelah dipublish akan tahu kekurangan yang akan disempurnakan. Jangan berhenti di sini karena permasalahan masih banyak, harus diselesaikan. Muda-mudahan ini menjadi tidak hanya menerima penghargaan, tetapi inovasi teknologi ini menjadi catatan kebaikan pada penerima penghargaan,diri sendiri atau masyarakat banyak. Terima kasih banyak kepada pemenang lomba Inovasi teknologi,” pungkasnya. (SR)
Komentar