TERASKATA.COM, Banyuwangi -Kepala Desa (Kades) yang tergabung di Asosiasi Kepala Desa Banyuwangi (ASKAB) dan PAPDESI Banyuwangii menyatakan bakal berangkat ke Jakarta, menggelar aksi demonstrasi dan bertemu dengan DPR, DPD, MPR dan Kemendagri (pemerintah) tanggal 15- 16 Januari 2023 besok.
Mereka akan bergabung dengan perwakilan kepala desa dari seluruh indonesia, menggelar aksi bersama menutut revisi UU Desa, terutama menyangkut usulan perubahan masa jabatan kades ke depan menjadi 8-9 tahun.
Kantor Desa Aliyan,Kec.Rogojampi menjadi titik kumpul rencana aksi ke Jakarta tersebut pihaknya sudah minta izin bupati dan kepada pihak kepolisian.
Penambahan masa jabatan kades menjadi sembilan tahun dinilai rasional untuk mengoptimalkan kades dalam membangun desa.dari perhitungan,jabatan Kades saat ini kurang efektif dalam membangun desa.karena di dua tahun pertama, kebanyakan kades masih fokus menyelesaikan konflik setelah pilkades. Kalau pada dua tahun ketiga atau terakhir, digunakan kades untuk menyiapkan pilkades berikutnya.artinnya para Kades fokus bekerja untuk desa hanya tersisa dua tahun.Oleh karena itu,usulan jabatan baru sembilan tahun itu di nilai selaras dengan visi misi atau keinginan Presiden yaitu membangun Indonesia dari pinggiran.
Penambahan jabatan di rasa tidak akan menyakiti hati masyarakat. Sebab, dengan penambahan masa jabatan tersebut,bertujuan memaksimalkan kinerja Kades dan merapikan manajemen pemerintahan desa.
Pembahasan perencanaan pemberangkatan di perkirakan menggunakan 5 armada bus dengan titik kumpul di watudodol jam 19.00 wib.dengan jumlah kades yang ikut bergabung di perkirakan sekitar 139 Kades.(Joko )
Komentar