TERASKATA.COM, Kediri– Bocah laki-laki 10 tahun yang hanyut di kali sesek saat hujan deras disertai banjir yang melanda Kota Kediri pada hari Sabtu lalu(25/03/2023), akhirnya ditemukan. Jasad korban ditemukan di kali parung/kali watu yang masuk Kelurahan Tosaren, Kecamatan Pesantren, atau berjarak sekitar 3 kilometer dari titik awal tenggelam.
“Jasad Alvian ditemukan di kali parung atau 3 kilometer dari tempat kejadian musibah pertama kali tenggelam,” kata Adji selaku Tim Basarnas yang ikut mencari , Muhammad Alvian Sauna Endriano, Jumat (31/03/2023) sekitar pukul 11.44 WIB.
Adji mengungkapkan jasad korban ditemukan dalam kondisi utuh. Siswa kelas 5 SD itu,usai ditemukan, korban langsung dievakuasi ke rumah sakit Bhayangkara Kota Kediri.
Dengan ditemukannya jasad korban ini, Adji selaku team sar menyatakan operasi pencarian sudah selesai. Sebelum dievakuasi ke rumah sakit, pihak keluarga juga memastikan jasad yang ditemukan cocok dengan identitas korban yang hanyut.
“Tadi pihak keluarga juga melihat, bahwa itu memang korban yang sedang dicari karena hanyut,” pungkasnya.
“Awalnya kelihatan jenazahnya. Itu tersangkut di bambu, kelihatan perutnya tersangkut di tunggak bambu dengan posisi miring” kata Heru warga setempat, orang yang pertama kali melihat korban ada di kali parung/ kali watu, Jumat (31/03/2023).
Melihat itu, Heru bersama tetangganya berinisiatif untuk melaporkan ke petugas,.Kebetulan arus kali parung/ kali watu juga tidak deras.
“Di tengah keadaan miring tak lihat, waktu minggir saya angkat ternyata jasad alvian anak yang hanyut 7 hari yang lalu,” katanya.
Sepengetahuan Heru, kondisi jasad korban masih utuh.Tapi melembung, masih pakai baju komplet. (yhs)
Komentar