Madiun,Teraskata.com – Bertempat di Gedung Rapat Paripurna, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Madiun menggelar rapat paripurna dengan agenda Serah Terima Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Madiun. Senin (3/3/25).
Rapatt Paripurna ini dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Madiun, Feryy Sudarsono dihadiri Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur, Emil Dardak, Bupati Madiun Hari Wuryanto, Wakil Bupati l Purnomo Hadi, Forpimda Kabupaten Madiun, Anggota DPRD Kabupaten Madiun, Para Kepala OPD Kabupaten Madiun dan Tamu Undangan serta awak media.
Agenda ini merupakan momen yang menandai penyerahan jabatan dari Penjabat (Pj) Bupati Madiun Tontro Pahlawanto kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih, yaitu Hari Wuryanto dan Purnomo Hadi yang disaksikan oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak.
Dalam sambutannya Bupati Madiun, Hari Wuryanto menegaskan bersama Wakil Bupati Purnomo Hadi berkomitmen dan konsisten akan menempati janji politik visi dan misi dalam kampanye Pemilihan Bupati tahun 2024 .
“Dalam pelaksanaan periode 5 tahunan yang pertama Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Madiun tahun 2025-20245, Kami dengan upaya akan merealisasikan visi Madiun Bersih, Sehat dan Sejahtera (Bersahaja). Bersih, good government dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, baik dan berwibawa. Sehat, dengan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, bukan juga kondisi sehat secara fisik melainkan sehat secara spiritual, sosial dan bermasyarakat. Sejahtera, dengan membangun masyarakat yang menikmati kemakmuran bebas dari kemiskinan,” ungkapnya.
Lebih lanjut Bupati Madiun memaparkan 6 misi untuk mewujudkan visi Madiun Bersih, Sehat dan Sejahtera, yaitu :
1. Menghadirkan pemerintahan yang bersih, efektif dan terpercaya.
2. Memaksimalkan pelayanan publik dengan memanfaatkan sumberdaya dan teknologi.
3. Menciptakan pemerintahan yang pro investasi, maju, sinergi dan berkelanjutan.
4. Membangun sarana dan prasarana yang memadai untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
5. Terciptanya masyarakat adil makmur ditandai dengan derajat pendidikan dan kesehatan serta kondisi ekonomi masyarakat yang lebih baik.
6. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang memiliki keunggulan kompetitif, mandiri dan berdaya saing.
Sementara itu, Wagub Jatim, Emil Dardak dalam pidatonya mengatakan tentang pentingnya sinkronisasi antara Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), RPJMD Provinsi, dan RPJMD Kabupaten/Kota untuk mewujudkan visi-misi Kabupaten Madiun melalui Program Madiun Bersahaja (Bersih, Sehat dan Sejahtera). Perlunya percepatan penyelesaian RPJMD Provinsi Jawa Timur dalam waktu tiga bulan agar dapat menjadi panduan bagi kabupaten Madiun khususnya dan Kabupaten/Kota di Jatim pada umumnya.
“Program Kabupaten Madiun Bersahaja ini diharapkan dapat bersinergi dengan Nawa Bhakti Satya Pemprov Jatim dan Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto,” tuturnya.
“Sinkronisasi visi dan misi antara pemerintah pusat dan daerah akan mempermudah identifikasi masalah serta langkah perbaikan di Kabupaten Madiun yang Bersahaja dan Harmonis,” pungkas Wagub Jatim, Emil Dardak. (Sur).
Komentar