Gelar Apel Operasi Patuh 2022, Ini Pesan Kapolres Kediri Kota

Melihat banyaknya jumlah pelanggaran lalu lintas tersebut menandakan bahwa kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas masih rendah. Hal tersebut berbanding lurus dengan angka kecelakaan lalu lintas pada periode Januari – Mei secara kuantitatif mengalami kenaikan yang cukup tinggi, yaitu sebesar 36 persen.

“Terdapat kasus laka menonjol yaitu laka bus pariwisata yang mengakibatkan korban jiwa sebanyak 16 orang pada bulan mei 2022,” ungkap AKBP Wahyudi.

Oleh karena itu untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas tersebut perlu dilakukan penindakan secara tegas dan terukur kepada pelanggar yang berpotensi terjadinya kasus kecelakaan lalu lintas untuk memberikan detterence effect kepada para pelanggar lalu lintas tersebut.

AKBP Wahyudi menambahkan, pelaksanaan operasi patuh saat ini kita masih mewaspadai pandemi covid-19. Walaupun trendnya sudah terus menurun, namun demikian kita harus tetap waspada, dengan terus menerapkan disiplin protokol kesehatan agar penyebaran virus covid-19 tidak mengalami kenaikan lagi.

Selain Covid-19, ada wabah lain yang menjadi atensi bagi masyarakat yaitu penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak khususnya sapi, yang saat ini melanda Jawa Timur. Apalagi saat ini menjelang idul adha yang notabene kebutuhan sapi untuk qurban akan meningkat.

“Oleh karena itu untuk mengantisipasi beberapa permasalahan tersebut maka Polres Kediri Kota melaksanakan apel gelar pasukan ini dengan tujuan, untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan operasi kepolisian dapat berjalan dengan optimal,” tandasnya.

Komentar