Kepala Perpusnas RI Muhammad Syarif Bundo mengatakan pembangunan gedung Caruban Literacy Hub merupakan bentuk nyata implementasi dari salah satu visi Bupati Madiun terkait kemandirian.
“Pengembangan kualitas SDM menjadi unggul dan mandiri membutuhkan perpustakaan yang menjadi titik kumpul bagi talenta muda kreatif dan sebuah tempat untuk belajar secara kontekstual dalam meningkatkan keterampilan hidup serta kesejahteraan”, katanya.
Muhammad Syarif Bundo memaparkan bahwa negara lain mampu menghasilkan produk dengan teknologi dan bernilai tinggi dengan membeli bahan baku dari Indonesia. Contohnya ialah pohon pisang. Seluruh bagian dari pohon ini disebut memiliki nilai jual, tidak hanya buahnya. Namun karena literasi masyarakat Indonesia masih rendah, seluruh bagian dari pohon pisang belum dapat diolah dengan maksimal.
Dengan Perpustakaan dapat mengurangi angka pengangguran dengan meningkatkan keahlian masyarakat untuk memproduksi barang dan jasa setingkat home industry melalui buku-buku ilmu terapan.
Selain acara peresmian Gedung Baru Sadewa Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Madiun, juga digelar talkshow Peningkatam Indeks Literasi Masyarakat untuk Kesejahteraan “Literacy For Life” dengan pembicara Bupati Madiun Ahmad Dawami, Ketua DPRD Kab. Madiun H. Ferry Sudarsono, Dosen UNS Agus Dwi Priyanto dan pegiat literasi, Kartika Endah P. (SUR)
Komentar