Ketua BPD Tidak Hadir, Penetapan RKPDes Baleasri Gagal Dilaksanakan

TERASKATA.COM,Magetan – Penetapan RKPDes tahun 2024 Desa Baleasri, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan, gagal dilaksanakan. Hal tersebut dikarenakan ketidak kehadiran ketua BPD dalam Musdes penetapan RKPDes tahun 2024 yang berlangsung pada Kamis (28/09/2023) siang.

Camat Ngariboyo, Agung Budiarto, saat dikonfirmasi mengatakan, adanya miskomunikasi serta ketidakhadiran ketua BPD sehingga pelaksanaan penetapan tersebut gagal dilakukan.

“BPD harus hadir dan ikut dalam penandatanganan berkas penetapan sebagai pengesahan, ” kata Camat Ngariboyo.

“Desa Baleasri seharusnya memang terjadwal hari ini pukul 13.00, namun terjadi miskomunikasi antara BPD dan Pemerintah desa, jadi BPD tidak kuorum dan yang datang tidak memenuhi syarat, bahkan pimpinan BPD tidak hadir, ” terangnya.

Namun demikian lanjut Camat Agung Budiarto, tetap ada pelaksanaan ulang pada akhir bulan ini.

“Gagalnya pelaksanaan penetapan, karna miskomunikasi. Dan tetap dijadwalkan ulang maksimal tanggal 30 bulan ini. Kalaupun terlewat dari tanggal tersebut APBDesnya tak bisa ditetapkan lagi, ” ucap Camat.

“Dalam hal ini sudah di atur dalam Permendagri No 114 dan Permendes No. 21 tahun 2020. Yang jelas harus ditetapkan, apalagi rekomendasi sudah turun harus ditetapkan dan dilaksanakan, “imbuhnya dengan tegas.

Sementara salah satu anggota BPD juga mengatakan, teekait adanya kesalah pahaman atau miskomunikasi yang dimaksud adanya masalah informasi jadwal penetapan ataupun masalah dari kerepotan anggota-anggota dan pimpinan.

“Adanya miskomunikasi masalah undangan. Padahal dalam penyampaiannya undangan tersebut sudah akurat, cuma ada miskomunikasi dalam menghadiri undangannya.

“Masalah undangan sebenarnya akurat, cuma ada miskomunikasi dalam menghadiri undangan saja. Memang di antara anggota dan pimpinan BPD termasuk saya sebagai anggota harus hadir dalam rapat, wajib buat kami untuk hadir. Di sini mungkin alasan dari anggota lain ada permasalahan atau kepentingan yang tak bisa di tinggalkan, “kata salah satu anggota BPD saat dikonfirmasi.

Lebih lanjut anggota BPD tersebut juga mengatakan permintaan maaf karena kurang adanya tanggung jawab dalam menjalankan kewajiban.

“Terjadinya ini saya pribadi minta maaf, atas kejadian ini, ” ucapnya. (A.ng)

Komentar