Malang,Teraskata.com – Dalam rangka menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2025, tim Gulat Kabupaten Malang terus mengintensifkan latihan, terutama pada teknik andalan mereka, yaitu bantingan melayang.
Latihan ini berlangsung rutin setiap hari pukul 15.00 hingga 19.00 WIB di GOR Gulat S. Timan, Dusun Tulusayu, Desa Tulusbesar, Kecamatan Tumpang.
Pelatih Gulat, Rizal Fahlivy menyebutkan bahwa peningkatan intensitas latihan dilakukan mengingat waktu menuju Porprov 2025 semakin dekat.
“Dari dulu latihan kita memang setiap hari, sekarang lebih kita genjot, karena untuk persiapan Porprov 2025,” ujarnya pada Kamis (17/4/2025).
Tim Gulat Kabupaten Malang akan menurunkan atlet terbaiknya di tiga kategori:
1. Gaya Bebas Putra, Raka (48kg), Nanda (52kg) Prass (57kg), Gavin (86kg)
2. Gaya Bebas Putri, Tita (48kg), Tiwi (50kg), Naila (53kg), Nafis (57kg), Desta (62kg) Gendis (68kg), Putri (76kg),
3.Gaya Graeco-Roman, Gana (60kg) Wildan (77kg), Davan (87kg), Zidan (130kg).
Rizal menekankan bahwa teknik bantingan melayang menjadi fokus utama karena memberikan poin tertinggi, yakni 4 poin, dibandingkan teknik lain yang bernilai 1 atau 2 poin. Teknik ini dinilai strategis dan efektif dalam mengamankan kemenangan cepat.
“Teknik bantingan melayang menjadi andalan karena memiliki nilai tertinggi, yakni 4 poin, skor dalam pertandingan gulat terdiri dari 1, 2, dan 4 poin, tergantung posisi dan dominasi terhadap lawan.” Ungkapnya
Menurut Rizal, bahwa teknik tersebut dinilai strategis dan efektif dalam meraih kemenangan dengan cepat. Iapun menargetkan dapat juara umum, seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Saya optimis anak-anak akan mendapat medali emas dan kembali menjadi juara umum seperti tahun-tahun sebelumnya,” tutupnya. (Met)
Komentar