Pamekasan.Teraskata.com – Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan melalui Kasihumas AKP Sri Sugiarto membenarkan bahwa telah terjadi Excavator terguling di Dusun Cekonce, Desa Sana Tengah, Kecamatan Pasean yang mengakibatkan 1 orang meninggal dunia, Selasa (8/10/2024).
Kejadian bermula sekira pukul 11.00 ketika excavator akan dipindahkan ke lokasi lain di Dusun Cekonce untuk meratakan tanah. Namun, di tengah perjalanan harus melakukan putar balik sebab salah jalan. Sehingga, truk yang membawa excavator itu putar balik di depan masjid Nurul Amal Desa Sana Tengah.
“Ditengah perjalanan ada tanjakan dan truk pengangkut excavator tersebut tidak kuat untuk menanjak, maka excavator tersebut diturunkan dari truk. Namun, saat di turunkan tergelincir sehingga excavator terguling dan operator yang mengemudi excavator melompat dan jatuh terjepit, yang menyebabkan operator tersebut meninggal dunia,” jelas Kasihumas.
Mendengar adanya laporan kejadian tersebut, Kapolsek Pasean AKP Safril Selfianto dan anggota disusul oleh anggota Satreskrim dan Satlantas Polres Pamekasan, untuk melakukan olah TKP, mengamankan TKP, mencatat keterangan saksi, serta membantu mengevakuasi excavator yang terguling.
Awalnya, Identitas korban diketahui dari perangkat desa setempat bernama Wahyu, yang beralamat di Tuban. Namun, setelah penyelidikan lebih lanjut, identitas korban terkonfirmasi sebagai warga Dusun Dungdes, Desa Sebayi, Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun.
“Kurang lebih selama 2 jam jenazah operator dan excavator dapat dievakuasi. Jenazah korban dipulangkan ke Madiun, selanjutnya kejadian ini ditangani oleh Satreskrim Polres Pamekasan, dan dilakukan pendalaman untuk menentukan tindakan selanjutnya,” tutup AKP Sri.
Komentar