TERASKATA.COM,Banyuwangi– Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi kembali mendapatkan bekal keterampilan. Kali ini mereka mendapatkan pelatihan perawatan kecantikan, Rabu (22/11).
Pelatihan yang berlangsung di Aula Sahardjo Lapas Banyuwangi itu digelar melalui kerjasama dengan Yayasan Gendhok Nemu Sariro (GENNESA) yang secara rutin memberikan kegiatan rehabilitasi sosial dan pelatihan keterampilan bagi Warga Binaan Lapas Banyuwangi.
Perawatan kecantikan merupakan proses atau prosedur dalam meningkatkan penampilan atau mengatasi masalah kulit.
Kepala Lapas Banyuwangi, Agus Wahono menyebut kegiatan pelatihan meliputi pemberian materi dan dilanjutkan dengan praktik dasar perawatan kecantikan.
“Pelatihan ini tentu sangat bermanfaat dan bisa dikembangkan oleh Warga Binaan ketika sudah bebas nanti menjadi peluang usaha dan pekerjaan,” ujar Agus.
Agus mengungkapkan Warga Binaan yang mengikuti pelatihan tersebut berjumlah 30 orang, terdiri dari Warga Binaan pria dan Warga Binaan Wanita.
“Kami berharap kesempatan ini mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Warga Binaan untuk menambah keterampilan yang dimiliki,” harapnya.
Menurut Agus, berbagai pelatihan dan kegiatan pembinaan yang diberikan kepada Warga Binaan bertujuan untuk mengubah perilaku dan meningkatkan bakat agar dapat berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
“Tujuan jangka panjangnya adalah dapat menekan angka residivis, artinya setelah bebas tidak ada lagi yang mengulangi tindak pidana,” terangnya.
“Pelatihan ini juga menjadi salah satu bentuk rehabilitasi sosial sebagai bekal Warga Binaan di kehidupan setelah bebas nanti,” pungkasnya.( Joko )
Komentar