TERASKATA.Com, Kediri – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kediri terus berbenah diri untuk mewujudkan kemajuan prestasi
Tak hanya sukses prestasi, Koni Kabupaten Kediri juga menginginkan kesuksesan itu juga hadir dari segi administrasi. Hal ini sesuai dengan tagline yang dibangun oleh Koni Kabupaten Kediri dalam periode ini, yakni mewujudkan ‘Kediri Lebih Baik’ dengan sukses prestasi dan administrasi.
Seperti giat yang dilakukan Koni Kabupaten Kediri kali ini. Dimana menggelar diklat adminstrasi pada Sabtu 24 Desember 2022 diikuti oleh seluruh Cabang Olahraga (Cabor) yang dinaunginya.
Ketua Koni Kabupaten Kediri, Dedi Kurniawan, mengatakan, diklat administrasi ini sengaja digelar untuk memberikan pemahaman terhadap masing-masing pengurus cabor, sebagai pedoman mereka dalam menyusun akuntabilitas kerja yang meliputi pelaporan keuangan, tata kelola kantor, hingga data base atlet berprestasi.
Karena tak dapat dipungkiri, menurut Dedi, hampir sebagian besar cabor yang dinaunginya tersebut masih seringkali terkendala dalam pembuatan pelaporan keuangan, dan pelaporan data. Hal itu menyebabkan molornya waktu dalam penyelesaian administrasi.
Oleh karenanya, dengan digelarnya diklat administrasi ini, dapat memantapkan kualitas pengelolaan administrasi dan mendorong para pengurus cabor ini untuk tertib beradministrasi.
“Tantangan kami untuk ke depannya itu bukan hanya prestasi, tapi juga meliputi administrasi. Sedangkan kalau melihat situasi saat ini, cabor-cabor kami terus terang kebanyakan didominasi oleh orang lapangan, yang ini seringkali membuat mereka teledor dan seringkali kedodoran dalam hal administrasi,” ujarnya, Minggu (25/12/2022).
“Maka dari itu, kami berinisiatif membuat diklat administrasi ini agar Laporan Pertangungjawaban (LPJ) kami dapat serentak dan laporan perkembangan atlet ini dapat terprogres dan jelas arahnya,”imbuhnya.
Selain itu tambah Dedi, kemampuan pengelolaan keuangan dan administrasi memang akan sangat menentukan keberhasilan kinerja lembaga.
“Jadi lewat diklat ini kami benar-benar ingin mengupayakan adanya peningkatan kelembagaan secara profesional, transparan, terukur, dan dapat dipercaya. Mengingat, kepercayaan publik terhadap pengelolaan keuangan dan administrasi adalah kunci keberhasilan lembaga,” ungkapnya. (Mad).
Komentar